Sebagian besar penduduk Kota Pontianak adalah "pencuri" dan "perusak"

Seram banget judul? Judul nya emang seram karena bukan hanya berhubungan dengan kelangsungan hidup manusia tapi lebih menjaga keberlanjutan dunia. Bukan tak mungkin , bumi ini akan "hancur" akibat ulah tangan manusia, bukan tak mungkin suatu saat oksigen akan menjadi barang yang mahal. Apakah anda mau menjadikan oksigen menjadi barang yang mahal?

Bicara oksigen akan sangat berhubungan dengan pohon yang merupakan salah satu produsen oksigen selain fitoPlankton. Banyak ungkapan mengatakan bahwa satu pohon untuk 2 nyawa manusia. Jadi, sesuai Pernyataan diatas bahwa manusia Wajib menanam 2 pohon untuk kepentingan dan keperluannya terhadap oksigen tersebut. Coba anda bayangkan sendiri bahwa kita sangat memerlukan oksigen untuk kita sendiri, tanpa kita sadari tak satupun tindakan yang kita lakukan untuk membuat ketersediaan oksigen tetap berlanjut

Satu pohon untuk 2 nyawa adalah gambaran Dimana kita bisa bertindak untuk menjaga ketersediaan oksigen agar tetap ada. Sedikit sekali dari penduduk kota Pontianak peduli untuk menanam pohon di sekitar rumahnya, banyak sekali diantara kita termasuk saya sendiri menggunakan oksigen yang dihasilkan oleh pihak lainnya termasuk Pemerintah Kota Pontianak.

Ini mungkin menjadi alasan kenapa sebagian besar penduduk kota Pontianak adalah pencuri, yang dimaksud pencuri adalah mereka yang tidak peduli akan ketersediaan oksigen atau udara yang segar  di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing  sebagian besar dari kita hanya mencoba, melalui, menikmati dan memandang kehidupan hari ini dan esok tanpa memperdulikan apa yang akan terjadi suatu saat nanti.

Hal ini diperparah dengan kehidupan masyarakat yang kurang sadar atas sampah rumah tangga yang diproduksinya dengan membuang sampah di sembarang tempat Padahal Pemerintah Kota Pontianak telah menyediakan tempat pembuangan sampah di beberapa lokasi di kota Pontianak.

Membuang sampah sembarangan serta tidak mau menanam pohon dan jika ini kita biarkan terjadi bukan tidak mungkin apa yang kita takutkan selama ini akan terjadi. Jadi mari kita mulai dari kita sendiri, menanam pohon untuk kepentingan kita sendiri, menjaga kebersihan lingkungan kita sendiri dan secara tidak langsung kita telah menjaga dunia berkelanjutan.

Selayaknya dosa dosa kecil yang kita lakukan, maka bukan tidak mungkin itu akan menjadi dosa besar, begitu juga hal ini. Jika kita mengabaikan menanam pohon, mengabaikan sampah yang kita produksi, maka pengabaian ini bukan tak mungkin memberi bencana besar bagi kita suatu saat nanti.

Berhenti menjadi "pencuri" dengan memulai melakikan perubahan kecil untuk hal hal yang besar.

Post A Comment:

0 comments: